Peraturan Permainan Rounderes, Lapangan, Garis Batas, Pemain, Tempat Regu Lapangan, Tempat Regu Pemukul, Pergantian Pemain, Urutan Pemukul Bola, Pukulan Benar
Peraturan Rounderes |
C. Peraturan Permainan Rounderes
Sama halnya dengan kasti
rounders juga memiliki peraturan yang mengikat dan harus dipetuhi oleh setiap
pemiannya berikut ini peraturan permainan rounders:
1. Lapangan
ü Lapangan
berbentuk segi lima beraturan dengan ukuran 15m sisi-sisinya
ü Dengan
ruang bebas diantara tenapt hinggap 1 dan 5.
2. Garis
Batas
Garis batas adalah garis yang
menghubungkan tempat hinggap V dengan dan IV serta sambungannya
3. Tempat
Hinggap
Tempat hinggap yang dibuat
dari sabut atau bahan lainnya yang dibungkus dari kain kanvas atau terpal
sehingga menyerupai bantal. Dapat pula digunakan keset dari sabut kelapa.
Tempat hinggap berukuran 40 X 40 cm dengan tebal 5 cm.
4. Tempat
Melambungkan Bola
Tempat melambungkan bola
dibuat dari sabut seperti halnya tempat hinggap, dengan ukuran 20 X 60 cm,
dengan tebal 5 cm.
5. Ruang
Pemukul
Tidak dipergunakan ruang-ruang
pukul yang terbatas. Pemukul berdiri di samping tempat hinggap V sedemikian
rupa, sehingga ia dapat memukul bola dengan mudah.
6. Bola
Bola yang
dipergunakan untuk pertandingan terbuat dari ijuk atau sabut kelapa yang
dicampur dengan karet, dan lapisan luarnya dibungkus dengan kulit. Bila tidak
ada bola semacam itu dapat diganti dengan bola kasti. Beratnya antara 80 sampai
100 gram, sedang kelilingnya antara 19 sampai 22 cm.
7. Kayu
Pemukul
Kayu pemukul terbuat dari
kayu. Panjangnya tidak boleh melebihi 1 meter. Penampangnya bulat, dengan garis
tengan di mana-mana tidak boleh melebihi 7 cm. tempat memegang boleh dibalut.
Panjang tempat yang dibalut tidak boleh melebihi dari 46 cm.
8. Pemain
Terdiri atas
dua partai (regu). Regu yang satu disebut regu lapangan, sedang yang lainnya
disebut regu pemukul. Tiap-tiap regu berjumlah 12 orang.
9. Tempat
Regu Lapangan
1. Pemain-pemain
dari regu lapangan dapat berdiri sekehendaknya atau menurut petunjuk pemimpin
regunya. Kecuali:
ü pelambung
yang harus berdiri pada tempat melambung.
ü penjaga
dibelakang tempat hinggap V. sebaiknya tempat ini dinyatakan dengan garis untuk
menjaga keselamatan.
10. Tempat Regu
Pemukul
Pemain-pemain
dari regu pemukul berdiri di ruang bebas, sebelum permainan dimulai.
11. Pergantian
Pemain
Dengan persetujuan wasit
12. Melambungkan
Bola
Melambungkan bola dengan kecepatan
sedang dan tidak dilemparna.
13. Gerakan
Pura-pura
Gerakan pura-pura akan
melambungkan bola tidak diperkenankan. Jikalau menurut wasit hal itu merugikan
pemukul, pemukul diberi tambahan hak memukul satu kali lagi.
14. Urutan
Pemukul Bola
Daftar nama dan nomor urut
pemain harus diserahkan kepada wasit sebelm permainan dimulai. Pemukul memukul
bola menurut nomor yang telah ditetapkan. Urutan nomor ini tidak boleh diubah
selama permainan, juga pada pergantian pemain. Setelah inning pertama, maka
pemukul yang pertama dalam tiap inning yang berikut ialah pemukul yang
menggantikan pemukul yang penghabisa yang telah mempunyai giliran memukul yang
sempurna pada inning yang lalu.
15. Pukulan
Benar
Yang dianggap sebagai pukulan
benar ialah suatu pukulan yang mengenai bola, dan yang jatuh di tanah di dalam
garis batas, walaupun bola itu melereng dari tempat I dan IV ke luar garis di
dalam garis batas menyentuh wasit atau menyentuh salah satu pemain lapang
sevara sah. Apabila sesuatu bola dipegang oleh seseotang pemain lapangan, maka
untuk mempertimbangkan pukulan itu baik atau buruk adalah tempat pemain
lapangan itu pertama kali memegang bola.