10 Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan

Kamis, 06 Oktober 2022

Daun Salam

Sebelum mengetahui lebih lanjut manfaat dari rebusan daun salam, berikut fakta menarik yang perlu disimak:

Salam adalah nama pohon penghasil daun rempah yang biasa digunakan sebagai bumbu dapur bagi masyarakat Indonesia.
Dalam bahasa Inggris, daun tanaman bernama latin Syzygium polyanthum ini dikenal sebagai Indonesian bay-leaf atau Indonesian laurel.
Di Indonesia sendiri, salam memiliki banyak nama lain. Yaitu ubar serai (Melayu), manting (Jawa) dan meselengan (Sumatra).
Pohon salam bisa tumbuh dengan tinggi mencapai 30 meter (m) dan hidup secara liar di hutan. Tanaman ini juga mudah ditanam di halaman rumah atau kebun.
Salah satu karakteristik dari daun tanaman salam adalah aromanya yang harum.

1. Menurunkan Tekanan Darah dan Kolesterol

Sebagai obat alami yang banyak digunakan, daun salam juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan kolesterol pada tubuh. Daun salam mengandung flavonoid yang berfungsi untuk menurunkan tekanan darah. Selain itu, daun salam juga memiliki kandungan quercetin yang mampu menurunkan kolesterol di dalam tubuh.

Kamu dapat meminum air rebusan daun salam setiap hari sebagai obat alami untuk mengontrol tekanan darah tinggi dan kolesterol.

2. Menjaga Imun Tubuh

Air rebusan daun salam diketahui dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh manusia. Hal ini karena terdapat kandungan vitamin B6, B12, C, dan D pada air rebusan daun salam yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, vitamin C pada air rebusannya bermanfaat untuk melawan radikal bebas.

Cara membuat air rebusan daun salam untuk menjaga kekebalan tubuh pun mudah. Kumpulkan 10 hingga 15 daun salam segar, lalu rebus dalam air sebanyak tiga gelas. Tunggu hingga air rebusannya menyusut sekitar satu gelas, lalu minum satu gelas air rebusan daun salam secara teratur.

3. Membantu Mengobati Stroke

Siapa yang tahu bahwa sejenis dedaunan bisa membantu mengobati penyakit stroke? Air rebusan daun salam nyatanya memiliki manfaat sebagai pengobatan alami pada penyakit stroke.

Berbeda dengan sebelumnya, perlu tambahan bahan alami lain untuk mengobati stroke dengan daun salam. Kamu dapat merebus 50 gram jantung pisang dengan 10 lembar daun salam segar. Jika sudah matang, segera konsumsi jantung pisang dan daun salam.

4. Mengobati Diare

Pertumbuhan bakteri E. coli, Salmonella sp., dan Vibrio cholera merupakan jenis bakteri yang sering menjadi penyebab diare. Nah, salah satu obat alami yang sudah terpercaya untuk mengobati diare adalah daun salam.

Daun salam memiliki kandungan etanol yang bisa menghambat pertumbuhan bakteri penyebab diare. Cobalah untuk meminum air rebusan daun salam sebanyak dua gelas. Dengan begitu, diare akan lebih cepat untuk sembuh.

Cara mengobati diare dengan daun salam pun mudah. Cukup rebus 15 lembar daun salam segar dengan air sebanyak dua gelas. Rebus hingga mendidih. Kemudian, saring dan biarkan sebentar hingga suhu air rebusan daun salam tidak terlalu panas. Minum air rebusan daun salam tersebut untuk mengobati diare.

5. Menyehatkan Pencernaan

Daun salam memiliki efek yang sangat kuat pada sistem pencernaan. Kandungan di dalamnya membantu melancarkan buang air kecil, menurunkan kadar racun dalam pencernaan dan meredakan sakit perut.

Apa yang terdapat di dalam rebusan daun salam juga efektif untuk mengatasi iritasi usus besar dan mengurangi gejala penyakit celiac yang merupakan penyakit autoimun akibat konsumsi gluten.

Selain itu, enzim yang dibawa daun salam akan membantu mencerna protein yang sulit diproses dalam tubuh, sehingga penyerapan nutrisinya lebih maksimal.

6. Menjaga Kesehatan Jantung

Asam caffeic dan senyawa organik penting yang dapat ditemukan dalam daun salam mampu meningkatkan kesehatan jantung.

Konsumsi air rebusan daun salam dapat memperkuat dinding kapiler di jantung dan menurunkan kadar kolesterol jahat pada sistem kardiovaskular.

7. Menangkal Penyakit Kanker

Kombinasi antioksidan dan senyawa organik dalam daun salam, termasuk fitonutrien, katekin, linalool, dan parthenolide. Terbukti menahan perkembangbiakan sel kanker serviks dan membantu melindungi tubuh dari efek radikal bebas.

Radikal bebas dapat menyebabkan sel sehat bermutasi menjadi sel kanker. Daun salam sangat efektif dalam mencegah hal tersebut terjadi.

dapatkan melalui konsumsi daun salam dalam bumbu masakan.

8. Mengatasi Kecemasan dan Stres

Daun salam dapat membantu menurunkan tingkat hormon stres dalam tubuh, terutama bila digunakan sebagai aromaterapi. Cocok bagi kamu yang suka wewangian dalam rumah.

9. Menjaga Fungsi Saraf

Konsumsi air rebusan daun salam secara teratur akan membuat kamu mendapatkan manfaat vitamin C, asam folat, vitamin A, antioksidan alami, serat makanan dan vitamin B seperti niasin, piridoksin, asam pantotenat dan riboflavin.

Konsumsi 4 sampai 5 daun salam secara teratur akan membantu dalam fungsi sistem saraf, sintesis enzim dan mengatur metabolisme tubuh.

10. Mengobati Diabetes

Daun salam berjasa dalam menurunkan kadar glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida, sehingga bermanfaat untuk menyembuhkan diabetes tipe 2.

Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu bisa mengeringkan daunnya dan menjadikannya bubuk, kemudian mengonsumsinya secara rutin dengan menambahkan satu sendok teh menjadi dua ke dalam 200 mililiter (ml) air.

Antioksidan dalam daun salam mendukung tubuh untuk memproses insulin dengan lebih efisien, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes dan penderita resistensi insulin.

Yang menjadi catatan, daun salam juga bisa menyebabkan penurunan kadar gula darah berlebih yang tidak terkontrol. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk takaran yang tepat.